WiFi(Wireless Fidelity) saat ini keberadaannya mulai berkembang pesat, dengan diawalai adanya fasilitas WiFi oleh ISP
tertentu diberbagai sudut kota, misalkan di Mall ataupun di alun-alun kota. Dan rupanya hal itu mendapat sambutan yang
sangat baik dari masyarakat, hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya pengguna WiFi yang memang dapat menggunakan fasilitas
tersebut dengan GRATIS, sehingga para pengguna WiFi bisa bersurfing ria dengan GRATIS.

Saat ini perkembangan WiFi sangatlah menyenangkan, mulai bermunculan titik-titik hotspot di berbagai sudut kota, mulai dari
cafe-cafe yang khusus menyediakan WiFI untuk menarik pengunjung hingga Universitas atau bahkan sekolah menengah yang berusaha
mewujudkan WIFi sebagai salah satu fasilitas sekolah yang dimiliki. Hal ini tidaklah terlalu mengejutkan,karena perkembangan
teknologi saat ini sengatlah pesat,bahkan hampir setiaphari ditemukan inovasi baru.

Tentunya fasililtas WiFi yang dimiliki oleh sebuah universitas atau sekolah menengah harus dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para penggunanya,
karena fasilitas tersebut akan terasa percuma bila dimanfaatkan untuk hal yang tidak baik.

Lalu, sebegitu pentingkah fasilitas WiFI bagi sebuah sekolah/Universitas ?
Ya.Seperti kita ketahui bersama, untuk saat ini Internet sudah bisa dikatakan menjadi sebuah kebutuhan pokok bagi seorang
orang baik itu mahasiswa ataupun murid sekolah. Hampir setiap hari murid/mahasiswa menjelajahi dunia maya untuk sekedar
chatting, mengecek profile mereka pada socialnetworking tertentu seperti halnya facebook,myspace, ataupun friendster.
Namun selain itu tentunya Internet sangat bermanfaat bagi mereka ketika mendapatkan tugas dari Guru/Dosen. Dengan adanya
Fasilitas WiFi disekolah/Universitas, siswa ataupun mahasiwa dapat menjelajahi dunia maya tanpa perlu pergi kewarnet
bahkan tanpa perlu membayar sepeser pun dengan hanya bermodalkan sebuah notebook yang bisa digunakan untuk mengakses signal WiFi
, sebuah hal yang tentunya sangat bermanfaat bagi murid karena sangat mengehemat waktudan tentunya UANG :D. Apalagi saat ini
mulai bermunculan sekolah RSBI ( Rintisan Sekolah Berstandar Internasional ) yang tentunya WiFi adalah salah satu fasilitas
yang wajib dimiliki .

Memang untuk menyediakan fasilitas WiFi sendiri diperlukan uang yang tidak sedikit, biaya yang diperlukan untuk menyediakan
fasilitas WiFi disekolah masih relatif mahal. Untuk pembelian Pemancar signal Wireless sendiri minimal dibutuhkan Rp 500.000
sedangkan untuk penyediaan signal WiFi seklah/universitas harus bekerja sama dengan ISP tertentu dengan biaya yang juga
relatif mahal, 1.000.000/bulan ,sebuah harga yang enurut saya pantas untuk sebuah fasilitas WiFi. Sebuah fasilitas yang
bermanfaat untuk orang banyak.

Fasilitas WiFi bisa digunakan oleh semua orang, dengan memenuhi satu syarat, NOTEBOOK DAPAT MENANGKAP SIGNAL WIFI. sebuah
syarat yang relatif mudah karena untuk saat ini hampir semua notebook yang dijual telah compatible dengan signal WiFi. Namun
kemudahan ini memberikan suatu celah kepada orang-orang yeng sebenarnya tidak mempunyai hak untuk menggunakan fasilitas WiFi,
dengan notebook mereka, mereka dapat menggunakan fasilitas yang sebenarnya bukan Hak mereka, dan hal ini sengatlah merugikan
bagi instansi penyedia faslitas WiFi seperti sekolah, karena murid mereka yang sebenarnya mempunyai hak menggunakan fasilitas WiFi
tidak bisa menggunakan fasilitas ini dengan maksimal. Oleh karena itu ada beberapa cara untuk mencegah hal ini

1. Dengan menggunakan password : Dengan adanya password, maka saat kita akan connect ke Internet dengan menggunakan
fasilitas WiFi tersebut maka kita akan diminta untuk memasukkan password , dan jika salah maka kita tidak akan
bisa menggunakan fasilitas tersebut dan password hanya diberikan kepada pihak yang mempunyai hak untuk menggunakan
fasilitas tersebut, misalkan murid atau mahasiswa
2. Dengan cara mendaftar : Dengan cara ini, pengguna WiFi harus mendaftarkan notebooknya terlebih dahulu kepada pengelola
WiFI di Instasinya, dan jika sudah terdaftar maka bisa menggunakan fasilitas WiFi.sehingga orang yang tidak berhak tidak
akan bisa menggunakan fasilitas WiFi. Namun cara ini cukup merepotkan, karena memerlukan waktu yang tidak sebentar, misalkan
ketika harus mencari pengelola WiFi dulu dan hal inilah yang kadang-kadang membuat siswa malas.

Semoga tulisan ini memberikan manfaat bagi kita semua. Amiin.